Minggu, 31 Agustus 2014

Dongeng Buruk Rupa

by Putri Ghaida Musfirah


Aku tersentak di mata itu
Sayup-sayup sinar bintang terperangkap di dalamnya
Adakah makna semua itu?
Ukiran senyum di bibirmu terbentuk indah
Pancaran lembut begitu sunyi
Menghembus hangat sanubari
Bunga bertebaran berderai-derai di sana
Adakah arti yang bersenandung bersamanya?

Sadar pikiran mati hati
Bibir terkatup hati memohon
Tuhan, ampuni aku yang melanggar kewajaran
Kewajaran pada pelanggaran
Ketidaksesuaian yang menyakitkan
Kenyataan pada diri yang maya

Hati ini bisu tak berbilang
Ada kesalahan dalam kebenaran
Aku terperanjat pada bunga yang hampir berbuah
Adakah cerita lain selain calon-calon buah itu?
Lelah pun rutin juga
Habis dimakan kekecewaan
Andai maya ini berakhir...

Sesuatu yang Indah akan Datang

by Putri Ghaida Musfirah
 
 
Ketika kubuka jendela kamar 
Kulihat langit biru dan cerah
Matahari berpijar terang
Namun langit meringis tiba-tiba
Tetesan air mulai turun
Walaupun langit masih cerah
Awan abu menangis

Tahukah kau apa yang terjadi
Sesuatu yang selamanya indah takkan pernah ada
Kita tak tahu apa yang akan terjadi nanti
Walau yang datang adalah buruk 
Kita harus tetap berusaha memperbaiki

Awan abu menangis kala itu
Semakin keras anginpun beringas
Tapi semua itu tak bertahan lama
Tangisan itu dibiaskan
Oleh gemilangnya cahaya
Semburat merah mulai terlihat
Merah, jingga, kuning, hijau,
dan lainnya

Semua yang menjadi sendu
Kuyakin kan kembali berwarna
begitu juga hidup
Meskipun sulit
Meskipun terlalu banyak cobaan
Kuyakin kan kembali pada sesuatu
Sesuatu yang indah di atas sana

My Love Without Allah is Devil

by Putri Ghaida Musfirah


Dulu kubermimpi akan sesosok pria
Dulu kumencoba untuk membayangkannya
Dulu kuingin untukku pria itu melunakkan hatinya
Sayangnya semua itu dulu

Kini ketika kuterlanjur tahu
Kini dua saudaraku sudah mengenal lembaran baru
Kini aku tak lagi ingin itu
Sayangnya dia ada kini

Bukan rasa manis lagi yang kuinginkan
Bukan pula pahitnya kenyataan
Bukan hanya cinta untukku yang harus diberikan
Tapi cinta Allah yang dia hadirkan

Tidak lagi soal bila aku pun suka dia
Walau suka ada pada berdua
Jika bukan karena kehadiran Allah
Kaya pun aku merasa bersalah

Ya Rahman Ya Rahim
Ampunilah dosaku, Ya Karim
Tutupilah aib yang memalukan untukku dan untuk islam
Tuntunlah jalanku kepada jalan-Mu yang lurus
Buatlah jiwaku hanya untuk-Mu terus menerus